Jumat, 13 Februari 2009

wIsaTanE tHe-GaL cuYyyy

1. Wisata Bahari Pantai Alam Indah
ImageSatu-satunya pantai yang dimiliki kota Tegal, terletak tidak jauh dari jalur Pantura apabila kita melewati kota Tegal.Pantai ini memiliki garis pantai yang cukup panjang dengan bentangan pasir lepas yang cukup luas. Di pinggiran pantai tersedia rumah makan sederhana yang menyajikan aneka makanan diantaranya sate kambing muda balibul. Di lokasi ini juga telah disediakan anjungan pantai, sehingga pengunjung dapat mengamati pantai terutama pada saat mata hari mau terbit atau tenggelam. Apabila ingin menikmati perjalanan laut, maka tersedia sampan-sampan yang akan mengantar pengunjung berkeliling disekitar pantai sambil melihat terumbu karang. Beberapa event musik Nasional juga sering digelar di areal pantai ini, tepatnya di pangung gembira. Kelompok musik yang pernah pentas di sini antara lain adalah Dewa, Slank, Peterpan, Ratu, Raja, Naif, Jikustik dan lain-lain dengan kapasitas penonton mencapai 100.000 orang.
PAI merupakan tempat yang nyaman bagi merekayang memiliki hobi memancing. Mereka biasanya memancing di sekitar pelabuhan. Tempat memancing lain yang biasa dikunjungi adalah Karang Jeruk yang memiliki jarak tempuh sekitar 30 menit dari PAI.




2. Palm Beach Rest Area
Sebuah area yang didisain sebagai tempat persinggahan sementara tidak saja bagi para pebisnis yang melakukan perjalanan jauh, namun juga bagi keluarga yang sedang bepergian melalui jalur Pantura. Rest area ini memang terletak Kabpaten Tegal, tepatnya di Jalan Raya Tegal – Pemalang Km 15 yang bagian dari jalur Pantura yang terkenal tersebut. Lokasinya sangat strategis dan terletak di pinggir pantai.
Di rest area ini fasilitas yang tersedia cukup memadai diantaranya adalah :
• Rumah makan khas Sunda dan Seafood
• Cafe music dan Karaoke
• Kolam pemancingan
• Tempat mainan anak-anak (play ground)
• Tempat parkir dengan kapasitas 300 mobil
• Mushola dll.



3. Wisata Guci
Salah satu tujuan wisata yang menjadi kebanggaan Kabupaten Tegal adalah Wisata Guci. Obyek wisata ini berupa suatu kompleks sumber air panas yang selalu mengalir tanpa henti dengan luas total area sekitar 210 hektar. Banyak pancuran air hangat yang bisa dijumpai di area ini, salah satu diantaranya yang paling banyak dikunjungi adalah pancuran 13. Tempat ini berupa pemandian air panas yang memilki pancuran berjumlah 13. Paling ramai dikunjungi karena memang gratis untuk berendam disini. Mandi disini konon dipercaya dapat menyembuhkanberbagai penyakit terutama penyakit seperti rematik dan penyakit kulit. Di Guci ada banyak air terjun, jumlahnya mencapai 10 buah. Salah satu diantaranya terletak sekitar 1 km dari pancuran 13 dan dinamai air terjun Jedor yangmempunyai ketinggian sekitar 15 meter. Nama Jedor sendiri berasal dari nama salah satu mantan Lurah disitu yan memiliki tanah di area air terjun tersebut. Obyek wisata ini akan lebih ramai dikunjungi pada hari Jumat Kliwon. Konon apabila orang mandi pada jam 12 malam di Jumat Kliwon denga memohon sesuatu, maka permohonan akan dikabulkan. Sebuah kepercayaan yang telah berlangsung secara turun temurun. Menurut hikayat, air panas Guci adalah air yang diberikan Walisongo kepada orang ang diutus untuk menyiarkan Islam di Jawa Tengah bagian Barat, yakni sekitar Tegal. Karena air pemberian Wali tersebut sangat sedikit, maka pada malam Jumat Kliwon salah satu Sunan menancapkan tongkat sakti ke tanah. Dengan Izin Alllah swt. Mengalirlah air panas yang penuh rakhmat ini. Hingga saat ini masih banyak orang yang percaya kepada sahibul hikayat tersebut dan datang pada malam Jumat Kliwon ke pemandian air panas untuk mendapat berkah. Guci terletak di aki gunung Slamet bagian Utara dan berketinggian sekitar 1.500 meter dar permukaan air laut. Dari Kota Slawi dapat ditempuh dalam jarak 30 Km atau dari kota Tegal sekitar 40 Km ke arah Selatan.

Hotel di Kompleks Guci
Berbagai fasilitas telah tersedia di lokasi ini seperti Hotel dan penginapan, wana wisata, kolam renang air panas, lapangan tenis, lapangan sepak bola dan camping ground. Lokasi wisata ini sangat mudah dijangkau. Dari arah Slawi, lokasi bisa ditempuh dengan menggunakan bus mini ke arah Bumi Jawa sekitar 30 menit dengan ongkos kurang lebh Rp. 5.000. Sampai di Desa Tuwel, dilanjutkan dengan menggunakan kendaraan bak terbuka yang menuju Guci. Ongkos kendaraan sekitar Rp. 4.000. Sekitar 30 menit kemudian pengunjung akan sampai di lokasi Guci yang menawan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar